Belum Juga Terungkap, Pembunuhan Hakim PN Medan Jamaluddin Jadi Misteri

Medan, Akuratnews.com – Tewasnya hakim PN Medan, Jamaluddin hingga kini belum terungkap. Jamaluddin dipastikan dibunuh terencana dengan rapi, nyaris tidak meninggalkan jejak. Polisi mengaku sudah puluhan saksi diperiksa sedangkan siapa pelaku masih menjadi misteri hingga saat ini.

"Sejauh ini, sudah 48 orang saksi yang diperiksa," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja kepada wartawan, Senin (23/12/2019).

Saksi-saksi yang diperiksa merupakan rekan kerja, keluarga, juga orang-orang di kediaman hakim Jamaluddin.

"Masih kita selidiki (pelakunya)," sebut Tatan.

Seperti diberitakan, Hakim Pengadilan Negeri Medan Jamaluddin ditemukan tewas oleh warga di dalam mobil berpelat nomor BK-77-HD di area kebun sawit Kutalimbaru, Deli Serdang, Jumat (29/11/2019).

Irjen Agus Andrianto saat menjabat Kapolda Sumut menyatakan pembunuhan hakim PN Medan Jamaluddin dilakukan secara terencana.

"Ini pembunuhan berencana, pembunuhan berencana itu agak relatif butuh waktu untuk mengungkapnya," ujar Agus di Budaya Resto Jalan Medan-Tanjung Morawa, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (14/12/2019).

Untuk mengungkap pelaku pembunuhan ini, Agus menjelaskan, polisi menggunakan teknik ilmiah.

"Tidak bisa sembarangan, pelan-pelan karena ini sangat rapi, sangat halus kejadiannya sehingga kami meyakini pembunuhannya adalah pembunuhan berencana," jelas Agus.

Selain itu,Irjen Agus Andrianto menegaskan hakim PN Medan Jamaluddin ditemukan setelah 20 jam tewas.

"Menurut hasil pemeriksaan Labfor, kalau sudah lewat meninggal, kaku mayat sudah lemas kembali, sudah mulai lembab dan arah pada pembusukan. Artinya, korban meninggal antara 12 sampai 20 jam," ujar Agus.

Selain hasil uji laboratorium forensik,  puluhan saksi sudah diperiksa Polisi, termasuk istri Jamaluddin dan asisten pribadi hakim Jamaluddin Cut Rafika Lestari ikut juga diperiksa.

Penulis:

Baca Juga