Serius Cegah Stunting, Darmansah Ajak 141 Desa di Abdya Stop BAB Sembarangan

AKURATNEWS- Kasus stunting di wilayah Aceh tidak terkecuali di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) masih menjadi salah satu fokus pemerintah. Belakangan 1.042 anak, tersebar di 152 desa dalam 9 kecamatan di wilayah itu dilaporkan mengalami stunting.

Untuk menekan kasus tersebut, pemerintah setempat di bawah nahkoda Pj. Bupati H. Darmansah, S. Pd., MM telah melakukan berbagai upaya intervensi stunting. Gebrakan terakhir Abdya melarang masyarakat dalam wilayahnya Buang Air Besar sembarangan.

Larangan ini dideklarasikan dengan diserahkannya sertifikat desa stop BABS atau Open Defecation Free (ODF) kepada 11 Kades, di halaman kantor Camat Susoh, Padang Baru, Kamis (9/2/2023) sore.

"Harus kita akui tinggi rendahnya kasus stunting di Abdya ini tidak terlepas dari peran serta dan kebiasaan masyarakat kita. Buktinya nyata, dari 152 desa hanya 11 desa yang bebas BABS, sementara sisanya masih sembarangan," ungkap Darmansah.

Untuk itu Darmansah meminta kepada Instansi terkait, para kepala Puskesmas agar ekstra menjalankan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), terutama bagi 141 desa yang belum bebas BABS.

Darmansah menerangkan, STBM merupakan pendekatan untuk merubah perilaku higienis dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.

Program ini menyasar 5 target pencapaian diantaranya, Stop BABS,
Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengelolaan air minum dan makanan yang aman dan sehat, Pengelolaan sampah dengan benar dan terakhir Pengelolaan limbah cair rumah tangga yang aman.

"Harapannya, semua pola sehat ini membudaya, diaplikasikan oleh masyarakat kita dalam kehidupan sehari-hari. Bila ini terwujud, InsyaAllah kasus stunting yang telah menjadi isu nasional ini bisa kita tekan," tegas Darmansah.

11 Desa Stop BAB Sembarangan

Pj. Bupati Abdya Darmansah, S. Pd., MM mengapresiasi 11 desa yang telah berhasil membangun kesadaran masyarakat di lingkungannya meninggalkan kebiasaan buruk BAB sembarangan.

Wilayah tersebut masing-masing di Kecamatan Susoh ada Desa Palak Hilir, Durian Jangek, Pinang, Baharu, Hulu, Rumah Dua Lapis dan Rumah Panjang. Di Kecamatan Blangpidie ada Desa Kuta Tinggi dan Desa Panton Raya. Sedangkan di Kecamatan Kuala Batee yaitu di Desa Krueng Panto dan Desa Panton Cut.