Doa Qunut Shalat Sendirian/Berjamaah Lengkap Latin Arab Dan Artinya

Solaeman Nur Rahman

AKURATNEWSDoa Qunut merupakan salah satu doa yang memiliki keistimewaan dalam agama Islam. Doa ini sering dibaca dalam shalat subuh, terutama pada waktu-waktu tertentu yang ditentukan. Makna, hikmah, dan tata cara pelaksanaan yang perlu dipahami oleh umat Muslim.

Doa ini memiliki makna yang mendalam perihal konteks ibadah. Secara harfiah, “qunut” berarti “doa yang dibaca sambil berdiri dengan tunduk”. Doa ini merupakan wujud penghambaan dan permohonan kepada Allah SWT.

Melalui Qunut, umat Muslim memohon ampunan, rahmat, dan bimbingan-Nya. Doa ini juga mencakup permohonan perlindungan dan pertolongan dari segala bentuk malapetaka dan musibah. Maka tidak heran jika setiap muslim dianjurkan membaca setiap hari.

Doa Qunut memiliki beberapa hikmah yang dapat diambil. Pertama, doa ini mengajarkan rasa ketergantungan dan kerendahan hati kepada Allah SWT. Dengan merendahkan diri dalam doa, umat Muslim menyadari bahwa segala sesuatu hanya tergantung pada-Nya.

Kedua, Qunut memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT. Dalam doanya, umat Muslim mengungkapkan kebutuhan dan ketakutan mereka kepada Sang Pencipta. Hal ini menandakan bahwa doa tersebut menguatkan hubungan dengan-Nya.

Ketiga, doa Qunut juga merupakan bentuk solidaritas umat Muslim, karena dibaca secara berjamaah dalam shalat berjamaah. Dapat dikatakan bahwa doa yang dibacakan menunjukkan kebersamaan dalam memohon rahmat dan pertolongan-Nya.

Meski hingga saat ini menjadi kontroversi mengenai hukumnya, namun setidaknya masing-masing memiliki dalil. Beberapa pihak mengatakan bahwa Qunut hanya dibaca pada saat tertentu saja. Namun sebagian lagi menganggap bahwa perlu setiap hari membacanya.

Bahkan di sisi lain, ada juga pihak yang mengatakan bahwa Qunut tidak wajib dibaca dan justru dianggap dalilnya lemah. Terlepas dari permasalahan ini, sebaiknya kita menghadapinya secara bijak. Jangan sampai umat terpecah karena hal yang sepele.

Sejarah Doa Qunut

Penjelasan diatas setidaknya dapat memberikan kamu sedikit gambaran mengenai doa Qunut. Ada yang menganggapnya penting dibaca setiap hari pada waktu solat subuh, ada yang hanya membacanya ketika terjadi bencana saja.

Namun yang pasti, doa ini pernah diajarkan Nabi Muhammad dan memiliki dalil yang kuat. Sebagaimana yang dijelaskan diatas, doa ini memiliki makna yang mendalam. Artinya sangat bagus jika dibaca setiap hari, karena berisi permohonan dan juga pengampunan.

Jika dilihat dari sejarahnya, doa ini memang pernah diajarkan langsung oleh Nabi Muhammad. Sejarah Doa Qunut bermula ketika salah satu seorang tamu memberikan kabar gembira. Kabar yang dimaksud yakni ada suatu daerah yang warganya memeluk islam.

Baca Juga:  Doa Setelah Sholat Hajat Mustajab Yang Sering Dibaca Rashulullah SAW

Jumlahnya cukup banyak, sehingga kabar ini membuat nabi merasa senang. Tamu tersebut mengatakan bahwa mereka baru memeluk islam sehingga minim sekali pengetahuan. Misalnya pengetahuan mengenai ajaran islam dan juga bagaimana membaca al Quran.

Dengan hati gembira Nabi Muhammad mengutus beberapa sahabat yang kompeten untuk mengajari mereka lebih mendalam mengenai islam. Setidaknya, ada 70 guru yang diutus untuk mengajari sebuah perkampungan yang baru memeluk agama islam.

Namun sayang, kabar tersebut hanya sebuah strategi untuk menghancurkan umat islam. Sebanyak 70 guru yang diutus tersebut ternyata dibantai dan dibunuh seketika tiba di lokasi. Kabar tersebut membuat nabi Muhammad marah dan memohon doa kepada Allah.

Beliau kemudian membaca doa yang isinya melaknat dan menghukum kaum yang membantai utusannya. Doa ini dipanjatkan setiap hari setelah solat. Namun bukan justru melaknat, Allah SWT justru mengingatkan beliau supaya tidak berdoa yang buruk-buruk.

Allah SWT mengingatkan Nabi Muhammad bahwa tugasnya hanya untuk menyampaikan risalah, bukan menghukum kaum yang bersalah. Beliau juga diajarkan sebuah doa yang berisi munajat sebagai penggantinya, doa ini yang saat ini dikenal sebagai Doa Qunut.

Dalil Doa Qunut

Selain dilihat dari sejarahnya, penting sekali untuk mengenal dalil dari doa yang sangat penting bagi umat islam ini. Sebagaimana yang diketahui, islam adalah ajaran yang berdasarkan dalil, baik dari Al Quran atau hadis Nabi Muhammad.

Islam bukan ajaran yang mengikuti hawa nafsu, atau pikiran semata. Bahkan akal tetap dapat dikalahkan oleh dalil. Namun demikian, kita harus memastikan apakah dalil yang dimaksud kuat, lemah, atau bahkan palsu.

Pasalnya, tidak sedikit dalil yang terkenal dan populer, namun ternyata palsu. Sebaiknya kita bijak dalam menyikapi adanya sebuah dalil. Pastikan mendapatkannya dari guru atau dai yang memang kompeten dalam bidangnya, baik secara online atau ikut kajian langsung.

Dalam hal ini dalil Doa Qunut masih menjadi kontroversi dan perdebatan. Namun jika dilihat dari siapa yang meriwayatkan, maka dalil ini bisa dikatakan cukup kuat. Berikut adalah salah satu dalil yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Amr bin Al-Ash!

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ، أَنَّهُ كَانَ يُعَلِّمُنَا الصَّلاَةَ كُنَّا نَتَعَلَّمُ الْقُنُوتَ مَعَ الْفَجْرِ فَإِذَا كَانَ بِنَا قَتَلُونَا بِمَكَّةَ صَلَّى النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم قُنُوتًا حَتَّى أَفْشَى فَكَأَنَّهُ لاَ يُرِيدُنَا أَنْ نَقْرَأَ عِنْدَهُ

Artinya: Dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash, beliau mengatakan, “Nabi SAW mengajarkan solat kepada kami. Kami belajar Doa Qunut ketika belajar shalat Subuh. Ketika orang-orang Mekah membunuh orang-orang kami, Nabi SAW membaca Doa hingga beliau tidak mengajarkan kami untuk membaca Qunut lagi di sisinya.”

Baca Juga:  Doa Adzan: Sebelum dan Sesudah Adzan serta Keistimewaannya

Jika dilihat dari dalil diatas, maka dapat disimpulkan bahwa sejarah yang dijelaskan diatas memang benar-benar terjadi. Doa diatas menyebutkan bahwa awal mula muncul yakni ketika utusan Nabi Muhammad dibantai dan dibunuh ketika ingin mengajarkan islam.

Bacaan Doa Qunut Subuh

Ada beberapa perbedaan pendapat di antara para ulama mengenai doa Qunut. Beberapa ulama berpendapat bahwa doa ini adalah suatu amalan yang disyariatkan oleh Nabi Muhammad SAW pada beberapa keadaan tertentu, mengingat akan sejarah diatas.

Mereka berargumen bahwa Qunut dipraktikkan pada masa Nabi sebagai bentuk permohonan dan doa bersama untuk mendapatkan pertolongan dan rahmat Allah SWT. Di sisi lain, ada ulama yang berpendapat bahwa doa ini tidak termasuk amalan nabi.

Mereka berpendapat bahwa qunut adalah praktik yang berkembang setelah masa Nabi Muhammad SAW, yang dilakukan oleh beberapa mazhab atau komunitas tertentu. Karena perbedaan pendapat ini, hingga sekarang masih menjadi perdebatan yang tidak pernah usai.

Wajar jika menjadi suatu masalah fiqh yang dibahas dan diperdebatkan di antara para ulama. Meskipun demikian, doa Qunut telah menjadi praktik yang umum dalam beberapa mazhab dan komunitas Muslim, terutama dalam shalat subuh di beberapa wilayah tertentu.

Mengenai bacaannya sendiri, sebagian muslim pastinya sudah mengetahui dan bahkan menghafal nya. Bukan tanpa sebab, karena bagi beberapa kalangan, doa ini dianggap wajib. Jadi mereka mengajarkan bagaimana bacaannya sejak usia anak-anak.

اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْت وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ

Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait,

 وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ

wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait,

 وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ

wa qinî syarra mâ qadhait, fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik,

 وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ

wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait,

تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ

tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait, fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait,

 وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam.

Artinya:

“Ya Allah tunjukkanlah akan daku sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesehatan kepadaku sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesihatan. Dan peliharalah daku sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan.

Dan berilah keberkatan bagiku pada apa-apa yang telah Engkau kurniakan. Dan selamatkan aku dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan. Maka sesungguhnya Engkaulah yang menghukum dan bukan kena hukum.

Baca Juga:  Macam-Macam Doa Bercermin, Arti, Adab Beserta Hikmahnya

Maka sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin. Dan tidak mulia orang yang Engkau memusuhinya. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha tinggi Engkau. Maha bagi Engkau segala pujian di atas yang Engkau hukumkan.

Ku memohon ampun dari Engkau dan aku bertaubat kepada Engkau. (Dan semoga Allah) mencurahkan rahmat dan sejahtera ke atas junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya.”

Manfaat Membaca Doa Qunut Subuh

Membaca doa Qunut memiliki beberapa manfaat yang dapat dirasakan oleh individu yang melakukannya. Meski masih menjadi perdebatan, namun jika dilihat dari maknanya, doa ini cukup banyak memberikan faedah, baik secara pribadi maupun jamaah.

Menambah Kekuatan Spiritual

Membaca Qunut dalam ibadah shalat membantu meningkatkan kekuatan spiritual. Kita merendahkan diri di hadapan Allah SWT, memohon ampunan, rahmat, dan perlindungan. Hal ini memperdalam hubungan spiritual kita dengan Tuhan dan memperkuat keimanan.

Kedekatan dengan Allah SWT

Qunut merupakan wujud ibadah yang intens dan penuh penghambaan kepada Allah. Dalam doanya, kita merasakan kedekatan dengan Allah SWT dan menyadari bahwa hanya Dia yang dapat memberikan pertolongan dan mengabulkan permohonan kita.

Kesadaran Akan Ketergantungan Pada Allah SWT

Manfaat lain yang didapatkan dari membaca doa ini adalah kesadaran akan ketergantungan kita kepada Allah SWT. Kita menyadari bahwa segala sesuatu datang dari-Nya dan hanya Dia yang dapat memberikan bantuan dan perlindungan dalam menghadapi cobaan.

Peningkatan Kesabaran dan Keteguhan Hati

Salah satu isi dari makna doa ini adalah mengajarkan kita supaya lebih bersabar dan teguh hati. Sebagaimana yang kita tahu, hidup pastinya memiliki banyak cobaan dan masalah. Membaca doa Qunut secara teratur dapat memperkuat sikap sabar dan ketabahan kita.

Perlindungan Dari Bahaya

Jika dilihat dari sejarahnya, maka hal tersebut sangat berkaitan erat dengan bahaya. Maka dari itu, manfaat lain yang didapatkan ketika rutin membaca doa ini adalah mendapatkan perlindungan. Kita memohon supaya terlindungi dari berbagai ancaman dan bencana.

Peningkatan Kebersamaan dan Solidaritas

Doa penting untuk kehidupan sehari-hari ini seringkali kita baca saat solat berjamaah. Ini artinya, manfaat lain yang didapatkan yaitu meningkatkan solidaritas. Selain itu, isi bacaan qunut juga mencerminkan rasa kebersamaan, terutama antar sesama muslim.

Penutup

Terlepas dari perbedaan pendapat dari beberapa ulama, yang jelas Doa Qunut merupakan bagian penting dari ibadah yang mendalamkan penghambaan dan permohonan kepada Allah SWT. Hanya saja yang paling penting adalah sikap kita, jangan sampai merasa benar sendiri.

Baca artikel Akuratnews.com lainnya di Google News.

Disclaimer

Artikel terkait aplikasi versi modifikasi atau MOD APK yang dibagikan Tim Akuratnews.com hanya bersifat reviews saja yang bertujuan untuk menambah wawasan pengetahuan para pembaca. Kami tidak menyarankan anda untuk mendowload file yang bersifat ilegal. Kami juga tidak bertanggung jawab atas segala risiko dan bahaya yang bisa terjadi pada perangkatmu. Penggunaan aplikasi versi modifikasi atau MOD APK bisa merugikan pengembang dari segi materi dan sebagainya.

Tags

Artikel Terkait