Dalam agama Islam, ada banyak sekali amalan sunnah yang bisa Anda lakukan ketika melaksanakan sholat. Baik sebelum, saat, dan sesudah sholat. Salah satu amalan yang dapat Anda lakukan adalah sujud tilawah. Lalu, apa artinya dan bagaimana doa sujud tilawah? Simak pada ulasan menarik berikut ini!
Apa itu Sujud Tilawah?
Sebelum mengetahui doa sujud tilawah, mari mengenal apa arti dari sujud tilawah itu sendiri. Sujud tilawah adalah sujud yang bisa Anda lakukan saat mendengar ayat Sajdah dalam Al-Qur’an. Sujud sendiri memiliki makna tunduk, sedangkan tilawah memiliki makna membaca Al-Qur’an.
Ayat Sajdah sendiri merupakan beberapa ayat dalam kitab suci Al-Qur’an yang di dalamnya terdapat perintah untuk bersujud. Sehingga, bagi siapapun yang mendengar ayat-ayat sajdah dalam Al-Qur’an dianjurkan untuk melakukan sujud, yaitu sujud tilawah.
Adapun ayat dalam Al-Qur’an yang termasuk ke dalam golongan ayat sajdah biasanya memiliki tanda tersendiri, berupa tulisan sajdah pada bagian samping. Terdapat 15 ayat Al-Qur’an yang tergolong dalam ayat sajdah. Berikut ini adalah 15 ayat tersebut:
- Al A’Raf ayat 206
- Ar Ra’d ayat 15
- An Nahl ayat 50
- Al Isra’ ayat 109
- Maryam ayat 58
- Al Hajj ayat 18
- Al Hajj ayat 77
- An Naml ayat 26
- Al Furqan ayat 60
- As Sajdah ayat 15
- Fushilat ayat 38
- Shad ayat 24
- An Najm ayat 62
- Al Insyiqaq ayat 21
- Al ‘Alaq ayat 19
Sujud tilawah sendiri dapat Anda kerjakan baik ketika sedang melaksanakan sholat maupun ketika tidak melaksanakan sholat. Jika sedang melaksanakan sholat berjamaah, maka Anda harus menunggu imam terlebih dahulu untuk melaksanakan sujud tilawah.
Apabila sujud tilawah akan Anda laksanakan di luar shalat, maka Anda tidak perlu mengambil air wudhu terlebih dahulu. Sujud tilawah sendiri memiliki bacaan tersendiri.
Doa Sujud Tilawah
Setelah mengetahui definisi dan kapan sujud tilawah bisa Anda lakukan. Maka, selanjutnya saatnya Anda mengetahui bacaan dan doa yang perlu dibaca ketika melakukan sujud ini. Berikut doanya:
سَجَدَ وَجْهِى لِلَّذِى خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
Arab latin: Sajada wajhi lilladzi khalaqahu wa shawwarahu wa syaqqa sam’ahu wa basharahu bihaulihi wa quwwatihi ta tabarakallâhu ahsanul khaliqin.
Artinya: “Wajahku bersujud kepada Allah SWT, yaitu Zat yang menciptakan, yang membuka pendengaran serta penglihatan-Nya dengan daya dan kekuatan-Nya. Maha Mulia Allah dan sebaik-baik Dzat Yang Maha Pencipta.”
Selain doa, sujud tilawah juga memiliki bacaan niat. Berikut adalah bacaannya:
Latin: Nawaitu sajdata tilawati sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku berniat sujud tilawah, (yang hukumnya) sunnah karena Allah Ta’ala.”
Tata Cara Sujud Tilawah
Seperti yang Anda ketahui sebelumnya bahwa, sujud tilawah dapat Anda lakukan baik ketika sholat maupun tidak dalam kondisi sholat. Karena itu, berikut ini adalah penjelasan mengenai tata cara melakukan sujud tilawah dan doanya dalam dua keadaan tersebut:
1. Ketika Sedang Melaksanakan Sholat
Ketika sedang melaksanakan sholat, kemudian Anda mendengar atau membaca ayat sajdah. Maka, Anda harus melakukan sujud tilawah.
Adapun sujud tilawah ini bisa Anda lakukan di tengah-tengah gerakan sholat. Jadi, Anda tidak perlu melakukan ruku maupun sujud terlebih dahulu ketika mendengar atau membaca ayat sajdah.
Ketika selesai melakukan sujud tilawah dan membaca doa sujud tilawah, maka selanjutnya Anda dapat kembali ke gerakan shalat semula dan melanjutkan shalat hingga selesai. Hal tersebut berlaku ketika Anda melaksanakan sholat secara munfarid atau sendiri.
Berbeda jika Anda melakukan sholat secara berjamaah. Ketika mendengar lantunan ayat sajdah, maka sebaiknya imam memberikan himbauan terlebih dahulu. Sehingga, makmum tidak mengalami kebingungan. Jika imam tidak melakukan sujud tilawah, maka makmum juga tidak usah melakukannya.
2. Ketika Tidak Melaksanakan Shalat
Selain dalam sholat, ayat sajdah juga mungkin bisa Anda dengarkan dimanapun dan kapanpun. Oleh karena itu, Anda juga dapat melakukan sujud tilawah ketika sedang tidak menjalankan shalat. Dalam melakukan sujud tilawah diluar sholat, maka Anda dapat segera melakukan posisi takbir dan langsung melakukan sujud.
Sujud tilawah ini cukup Anda lakukan sebanyak satu kali dan dengan bacaan doa sujud tilawah itu sendiri. Beberapa ulama dan pemuka agama menganjurkan untuk melakukan sujud tilawah dengan diawali posisi berdiri lalu baru berlanjut dengan sujud. Jadi, tidak langsung melakukan sujud.
Keutamaan Sujud Tilawah
Sujud tilawah merupakan amalan sunnah yang jika Anda kerjakan akan mendapatkan pahala. Namun, ketika Anda tidak mengerjakannya, maka tidak mendapat dosa. Sujud tilawah juga memiliki banyak keutamaan yang membuat Anda tidak rugi dalam melakukannya. Berikut adalah beberapa keutamaannya:
1. Dijauhi Oleh Syaitan
Bagi Anda yang melakukan sujud tilawah dengan doa secara ikhlas dan niat karena Allah SWT. Maka, Anda akan jauh dari godaan syaitan yang terkutuk. Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa sumber dosa manusia adalah berasal dari godaan syaitan. Karena itu, baik bagi kita untuk menghindarinya.
2. Jaminan Surga
Siapa yang tidak ingin mendapatkan surga di akhirat nanti? Tentu, semua orang mendambakan surga sebagai tempat kekekalan dan keabadian. Ada banyak sekali cara dan amalan yang akan membuat Anda bisa masuk ke surga Allah SWT. Salah satunya adalah dengan melakukan sujud tilawah dan membaca doanya.
Orang yang melakukan sujud tilawah ketika mendengar ayat sajdah akan mendapatkan jaminan surga. Jika Anda melakukannya dengan ikhlas dan lillahi ta’ala, maka akan mendapatkan pahala yang besar. Tidak hanya itu, dosa-dosanya juga akan dihapuskan.
Hal tersebut juga tertuang dalam hadits Imam Muslim Abu Hurairah, yaitu:
“Apabila anak Adam membaca surat dan ayat sajdah lalu sujud tilawah maka setan akan pergi sambil menangis dan berkata ‘Aduh celakalah aku! Anak Adam disuruh sujud oleh Allah dan ia sujud, maka ia mendapat surga sedangkan aku disuruh sujud tetapi membangkang, maka aku akan mendapat neraka’.”
3. Sebagai Pengingat Manusia
Sujud merupakan posisi merendah di mata Allah SWT. Oleh karena itu, adanya sujud tilawah ini juga menjadi sebuah pengingat bagi manusia. Bahwasanya, manusia adalah makhluk Allah yang tidak berhak memiliki sifat angkuh, sifat sombong, tinggi hati, takabur, dan lain sebagainya.
Dengan melakukan sujud tilawah, Anda akan menyadari bahwa semua yang ada dalam kehidupan sesungguhnya adalah milik Allah, Zat yang Maha Agung. Oleh karena itu, sudah sewajarnya bahwa kita sebagai umat manusia selalu membutuhkan pertolongan Allah SWT.
Sudahkah Anda Melakukan Doa Sujud Tilawah?
Berikut tadi adalah doa sujud tilawah yang dapat Anda amalkan ketika melaksanakan sholat maupun sedang tidak dalam shalat. Sujud tilawah merupakan sujud yang memiliki banyak sekali keutamaan untuk mendekatkan diri kita kepada dzat yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT.
Sebagai pengingat, sujud ini harus Anda awali dengan takbir Allahu Akbar. Baik itu saat sholat maupun saat tidak sholat. Meskipun tidak wajib, namun mengamalkannya tidak akan mendatangkan kerugian, justru membawa banyak manfaat. Lantas, sudahkan Anda mengamalkan sujud tilawah?