Sampoerna University-Cambridge Fasilitasi Guru Indonesia Dalam Mempelajari Kurikulum Internasional

Jakarta, Akuratnews.com -Cambridge Assessment International Education (CAIE) dan Sampoerna University (SU) mengumumkan kerjasama-nya dalam mengembangkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya untuk proses belajar mengajar.

Kerja sama ini direalisasikan melalui program pengajaran kurikulum internasional berbahasa Inggris untuk guru-guru di Indonesia. Melalui program ini, SU dan CAIE berharap dapat memperkaya kemampuan dan pengalaman guru di Indonesia, sehingga dapat memenuhi peningkatan permintaan pendidikan yang berkualitas di seluruh belahan dunia.

Komitmen CAIE dan SU ini merupakan usaha dalam membekali guru Indonesia agar mampu membantu siswanya menguasai berbagai keterampilan penting Abad 21 serta menyiapkan mereka untuk menghadapi tantangan global. Guru juga akan dilatih agar mampu membekali siswa dengan keterampilan kewirausahaan dan kecakapan bahasa.

Dalam pelatihan guru selama dua hari pada 4-5 Oktober di Sampoerna University, Pancoran, Jakarta. CAIE dan SU menyampaikan empat subjek Cambridge IGCSE, standar pendidikan dari Cambridge untuk anak usia 14-16 tahun dan telah diakui di seluruh dunia.

Pimpinan Putera Sampoerna Foundation-School Development Outreach (PSF-SDO), Gusman Yahya mengatakan, "Sebagai bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidik, PSF-SDO secara aktif bekerja sama dengan berbagai institusi pendidikan internasional bereputasi tinggi," kata Gusman di Jakarta, Rabu (4/10).

Kami berkomitmen, sambung Gusman, akan terus menghasilkan lulusan berkualitas yang mampu bersaing secara global, menyiapkan mereka agar work ready dan world ready melalui penyediaan program pendidikan yang komprehensif.

"Kerjasama dengan Cambridge Internasional akan memberi akses yang lebih bagi sekolah dan pendidik untuk mengembangkan kemampuan mengajar yang berkualitas tinggi.” ujarnya.

Gusman menjelaskan bahwa, dalam pelatihan ini para guru akan mendapatkan pelatihan kurikulum Ekonomi, Studi Bisnis, Bahasa Inggris, Bahasa Cina, dan Bahasa Indonesia, sehingga mampu memahami lebih baik hasil belajar yang diharapkan secara lebih komprehensif.

"Mereka juga akan mempelajari pentingnya pendekatan-pendekatan partisipasi aktif dan praktik langsung, dengan melihat bagaimana para trainer berakreditasi Cambridge tadi mendemonstrasikan berbagai metode pengajaran. Dari sini, para guru peserta diharapkan dapat mereplikasi pendekatan yang sama ketika mengajar di kelas," harapnya.

Sementara itu, Direktur CAIE untuk Asia Tenggara dan Pasifik, Ben Schmidt mengatakan, minat pelajar Indonesia terhadap kurikulum Cambridge tumbuh signifikan setiap tahunnya.

"Oleh karena itu kami merasa penting untuk mengembangkan kapasitas pelatihan guru di Indonesia. Kami juga terus mengembangkan berbagai kursus pengembangan profesionalisme untuk guru-guru Cambridge dan guru-guru seluruh Indonesia," ucap Ben.

Dalam kerjasama ini, CAIE bersemangat untuk mendukung perluasan program pengembangan guru di Indonesia.

"Kami sangat bersemangat untuk bekerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation yang akan mendukung perluasan jangkauan program pengembangan guru profesional kami di Indonesia secara jangka panjang,” tandasnya. (Yp/rls)

Penulis:

Baca Juga