Tidak jarang orang yang marah dan menggerutu saat hujan turun, karena aktivitasnya terganggu. Namun, Anda bisa memilih untuk memanjatkan doa saat hujan turun.
Dengan berdoa, ada banyak manfaat yang menanti Anda. Artikel ini menjelaskan 4 doa yang bisa Anda panjatkan, lengkap beserta arti dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
4 Doa Turun Hujan Beserta Arti
Berikut ini adalah 4 doa turun hujan dan terjemahannya, yaitu:
1. Doa Hujan dengan Angin Kencang
Biasanya, hujan tidak hanya sekadar air turun dari langit, melainkan juga disertai dengan angin kencang. Hujan semacam ini seringkali menakutkan dan mengkhawatirkan.
Pasalnya, bisa saja membuat pohon tumbang dan menghalangi jalan, bahkan sampai menyebabkan bangunan roboh. Oleh karena itu, Anda dapat meminta perlindungan Allah SWT agar terhindar dari segala macam marabahaya.
Jika Anda mengalami situasi tersebut, doa yang harus dibaca adalah sebagai berikut:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ هَذِهِ الْغُصُونِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيهَا، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا أَرْسَلْتَ بِهَا
Allohumma inni as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’udzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih.
Artinya:
“Ya Allah, saya memohon kepadaMu kebaikan dari angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau datangkan bersamanya. Dan aku berlindung kepadaMu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.”
Di samping doa tersebut, ada pula hadis lainnya dari Sayyidina Abu Hurairah RA., yakni:
“Aku mendengar Nabi SAW bersabda: “Angin adalah bagian dari pemberian Allah, bisa membawa rahmat dan juga bisa membawa azab. Jika kalian melihatnya, jangan mencelanya, mohonlah kepada Allah kebaikannya dan berlindunglah kepada Allah dari keburukannya”.
2. Doa Hujan dengan Petir
Selain angin kencang, hujan juga seringkali disertai kilatan petir. Nah, untuk memastikan keamanan, Anda lebih baik tidak memasang perangkat elektronik di tempat yang mudah tersambar petir.
Sebagai contoh, Anda harus menempatkan piranti wifi di tempat yang aman. Bahkan, bila perlu Anda juga bisa memasang penangkal petir di rumah.
Setelah melakukan ikhtiar tersebut, Anda juga bisa membaca doa agar hujan berhenti dan meminta perlindungan Allah SWT. Berikut adalah doa yang dapat Anda panjatkan, yaitu:
اَللّٰهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً, اَللّٰهُمَّ لاَعِوَجَ لَهُ وَلاَ غَيْرَهُ, اَللّٰهُمَّ سَقِيَاء رَحْمَةٍ لاَ سَقِيَاء عَذَابٍ وَلاَ هَدْمٍ وَلاَ غَرَقٍ
Allahumma shoyyiban nafi’an, Allahumma la’iwaja lahu wa la ghayrah, Allahumma saqiya rahmatin la saqiya ‘adabin wa la hadmin wa la ghorokin
Artinya:
“Ya Allah, jadikanlah hujan ini sebagai hujan yang bermanfaat, ya Allah janganlah Engkau jadikan hujan ini membawa bencana atau kemudharatan, ya Allah, jadikanlah hujan ini hujan rahmat, bukan hujan azab, kehancuran, atau banjir.”
3. Doa Saat Hujan Deras
Hujan yang terlalu deras seringkali membawa bencana, di antaranya banjir. Pasalnya, hujan yang terus menerus terjadi bisa membuat saluran air ataupun sungai meluap. Sehingga, bisa merendam beberapa rumah di sekitarnya.
Maka dari itu, masyarakat dianjurkan untuk membersihkan lingkungan. Misalnya, membersihkan selokan, saluran pembuangan air, dan sungai. Selain menjaga kebersihan lingkungan, saat hujan turun, Anda bisa berdoa memohon pengampunan serta keselamatan kepada Allah SWT.
Berikut ini adalah doa yang dibaca saat Rasulullah SAW sedang khutbah Jumat. Ketika itu, seorang sahabat melaporkan terjadi hujan deras yang berlangsung selama enam hari. Bahkan, hujan deras tersebut menyebabkan masyarakat kehilangan harta benda dan kerusakan jalan.
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا ,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allāhumma hawālainā wa lā ‘alainā. Allāhumma ‘alal ākāmi wal jibāli, waz zhirābi, wa buthūnil awdiyati, wa manābitis syajari.
Artinya:
“Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami (memberkahi), bukan di atas kami (memudharatkan). Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuh pohon”
4. Doa Ketika Hujan Reda
Tidak hanya membaca doa agar tidak hujan, tetapi saat berhenti pun Anda perlu berdoa. Doa saat hujan reda adalah salah satu doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Doa yang satu ini dianjurkan untuk dibaca setelah hujan berhenti untuk mengingat nikmat dari Allah. Selain itu, sebagai bentuk menjaga diri dari kemungkinan dampak buruk yang ditimbulkan oleh hujan tersebut.
Berikut adalah bacaan doa tersebut lengkap dengan artinya, yaitu:
بِسْمِ اللهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا
Bismillahi majreha wa mursaha.
Artinya:
“Dengan nama Allah yang menjalankan (hujan) dan menghentikannya.”
أَعُوذُ بِاللهِ مِنْ هَذَا الغَيْثِ وَمِنْ شَرِّ مَا فِيهِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ
A’udzu billahi min hadzal ghaytsi wa min syarri ma fiihi wa syarri ma ba’dahu.
Artinya:
“Aku berlindung kepada Allah dari hujan ini, dari keburukan yang ada padanya, dan keburukan yang ada setelahnya.”
3 Manfaat Membaca Doa Turun Hujan
Berikut ini adalah 3 manfaat membaca doa turun hujan yang bisa Anda dapatkan, yaitu:
1. Hujan Menjadi Berkah
Pertama, hujan menjadi rahmat dan berkah dari Allah SWT. Alih-alih menganggap hujan sebagai bencana, justru Anda bisa meyakini bahwa hujan adalah bentuk rezeki yang diturunkan oleh Allah SWT.
Dengan adanya hujan, manusia tidak ditimpa kekeringan. Selain itu, tumbuhan bisa tumbuh dengan subur. Sehingga, manusia bisa memetik apa saja yang ditanamnya tersebut. Dengan demikian, Anda dapat merasakan kebaikan dari datangnya air hujan.
2. Doa Dikabulkan
Berikutnya, Anda juga bisa mendapatkan manfaat dengan dikabulkannya doa-doa. Sebab, hujan merupakan salah satu waktu mustajab untuk berdoa.
Pasalnya, hujan adalah bentuk kebesaran Allah SWT. Oleh karena itu, membaca doa saat hujan turun memiliki keutamaan dikabulkannya doa-doa tersebut.
Meski doa memang seharusnya dilakukan setiap hari, tetapi Anda juga jangan sampai melewatkan waktu mustajab ini. Dengan memohon pengampunan kepada Allah dan menyampaikan segala permohonannya, besar kemungkinan doa akan terkabul.
3. Meningkatkan Keimanan
Manfaat selanjutnya adalah sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan. Ketika menganggap bahwa hujan termasuk salah satu kebesaran Allah dan mendatangkan rezeki, maka sudah jelas menunjukkan tingkat keimanan serta ketaqwaan seseorang.
Selain itu, berdoa saat hujan juga akan senantiasa mengingatkan kita dengan kehadiran Yang Maha Kuasa. Sehingga, bisa menjadi pengingat sekaligus meningkatkan keimanan. Maka dari itu, jangan sampai Anda melewatkan momen berharga ini saat hujan turun.
Sudah Hafal Doa Turun Hujan?
Jadi, doa turun hujan terdiri atas 4 macam, yakni ketika disertai angin, petir, intensitas yang deras, serta ketika telah reda. Dengan mengamalkan doa-doa tersebut, semoga kita senantiasa mendapat perlindungan dari Allah SWT dan termasuk golongan orang-orang yang pandai bersyukur.
Dengan begitu, kita tidak menganggap hujan sebagai malapetaka dan marah-marah atau emosi atas kehadirannya. Sebaliknya, kita bisa menganggap bahwa hujan adalah rezeki dan mendatangkan banyak manfaat bagi umat manusia.
